Pengaruh
Air Tanah terhadap Daya Dukung Pondasi
a. Muka Air Tanah diatas telapak pondasi
1) Bila
muka air tanah terletak diatas atau sama dengan pondasi, berat volume yang
dipakai dalam suku persamaan ke-3 harus berat volume efektif atau berat volume
apung (γ’), karena zona geser yang terletak dibawah pondasi sepenuh terendam
air pada kondisi ini, nilai P0 pada suku persamaan ke-2, menjadi :
γ' (Df – dw) + γb dw
dengan γ’ = γsat – γw
dan dw = kedalaman muka air tanah.
2) Jika
muka air tanah dipermukaan atau dw = 0, maka γ pada suku persamaan ke-2
digantikan dengan γ’, sedang γ pada suku persamaan ke-3 juga dipakai berat
volume apung (γ’).
b. Muka
Air Tanah dibawah telapak pondasi
1) Jika
muka air sangat dalam dibandingkan dengan lebar pondasi atau z > β, dengan z
adalah jarak muka air tanah dibawah datar pondasi. Nilai γ dari suku ke-2
persamaan kapasitas dukung yang dipakai adalah γb atau γd, demikian pula dalam
suku persamaan ke-3 dipakai nilai berat volume basah (γt) atau kering ( γd ).
Untuk kondisi ini, parameter kuat geser yang digunakan dalam hitungan adalah
parameter kuat geser dalam tinjauan tegangan efektif (c’dan φ’).
2) Jika
muka air tanah terletak pada kedalaman z dibawah dasar pondasi (z < β),
nilai γ pada suatu persamaan ke-2 digantikan dengan γb atau γd, , karena massa
tanah dalam zona geser sebagian terendam air, berat volume tanah yang
diterapkan dalam persamaan kapasitas dukung suku ke-3 dapat didekati dengan :
γrt = γ’ + (Z/B) (γb-γ’)
γrt = γ rata-rata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar